Kunjungi Rindam, Pangdam XII/Tpr Beri Arahan Kepada Prajurit

Singkawang, Sabtu (18/12/21) - Panglima Kodam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Sulaiman Agusto, S.I.P., M.M., didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XII/Tpr, Ny. Helly Sulaiman Agusto melaksanakan kunjungan ke Rindam XII/Tpr, Jalan Raya Pasir Panjang, Kota Singkawang.

Kunjungan kerja dilakukan oleh Pangdam XII/Tpr untuk melihat langsung kondisi fasilitas yang ada di Rindam XII/Tpr, baik Satdik, perkantoran maupun perumahan Prajurit.

Selain melaksanakan peninjauan, Pangdam XII/Tpr dalam kesempatan ini berkesempatan untuk meresmikan pembangunan sumur Artesis, dilanjutkan memberikan pengarahan kepada ratusan Personel Organik Rindam XII/Tpr. 

Dalam arahannya, Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Sulaiman Agusto menegaskan, Rindam XII/Tpr sebagai lembaga pendidikan memiliki peran penting dalam rangka memelihara, meningkatkan dan menjaga kemampuan satuan-satuan di Kodam XII/Tpr.

"Sebagai pendidik kalian harus selalu meningkatkan kemampuan dan pengetahuan. Supaya anak didikmu yang keluar dari sini betul-betul hebat," tegas Mayjen TNI Sulaiman Agusto.

Oleh karena itu, kata Pangdam, Kodam XII/Tpr akan berupaya untuk mengutamakan personel-personel di Rindam XII/Tpr untuk mengikuti pendidikan lanjutan agar memiliki kemampuan mumpuni dalam melatih.

"Kalian perlu dibekali, karena bekal yang sudah kalian terima nantinya akan kalian gunakan lagi untuk melatih," kata Pangdam.

Selanjutnya mantan Danpussenkav ini menekankan kepada para Dansatdik untuk merencanakan dengan baik setiap pendidikan dan latihan. Menurutnya, bahwa pertempuran itu sebagian besar akan dimenangkan apabila direncanakan dengan baik. 

"Rencanakan setiap pendidikan dan latihan dengan bagus, tapi harus juga diikuti dengan pengawasan yang baik," kata Pangdam kembali menegaskan.

Mayjen TNI Sulaiman Agusto berpesan, agar tetap menjaga hubungan baik dengan masyarakat. Meskipun Rindam bukan satuan teritorial tetapi sering bersentuhan langsung dengan masyarakat saat latihan luar. 

 "Pupuk selalu kebersamaan dengan masyarakat. Setiap selesai latihan akhiri dengan kegiatan bakti sosial atau karya bakti. Kita harus dicintai oleh rakyat tetapi kita harus lebih cinta dengan rakyat," pesannya. (Pendam XII/Tpr)